Tidak perlu diberitahukan pasti terjadi Anda sudah mengetahui mengenai buah durian sehingga merasa penasaran tentang cara menanam durian. Hal ini wajar mengingat memang akan terkesan boros jika harus membeli buah tersebut dalam jumlah banyak.
Sebab kita tahu bahwa mengenai harga satu buah dari durian itu memang relatif mahal sehingga akan membuat beberapa orang harus mempertimbangkan ketika ingin membelinya. Karena itulah dengan mencoba memiliki pohon sendiri dengan penanganannya tentu akan menjadi alternatif terbaik.
Dikarenakan sebagian besar masyarakat hanya sering melakukan pembelian buah tanpa mengetahui prosesnya, hal ini membuat mereka merasa penasaran bagaimana cara menanamnya. Sebab yang mereka ketahui bahwa hanya ada beberapa wilayah yang menjadi di pusat stok dari durian.
Maka dari itulah pada kesempatan kali ini kami ingin membeberkan segelintir informasi yang membuat Anda dapat mengetahui tentang bagaimana cara menanam buah durian. Jangan begitu Semua orang bisa memiliki pohon mereka sendiri-sendiri sehingga dapat memainkannya Saat musuhnya tiba apabila dapat merawatnya dengan baik.
Cara Menanam Durian Menggunakan Biji
Apabila Anda sebelumnya Setelah membeli durian dan memakannya, maka jangan buang biji dari setiap dagingnya. Dapat menjadi kabar baik bagi Anda bahwa video tersebut dapat digunakan sebagai bibit untuk menanam pohon duren.
Namun sayangnya untuk bisa menanam biji tersebut memang tidaklah mudah seperti tanaman pada umumnya karena membutuhkan beberapa proses. Informasi dibawah ini akan mengungkapkan tentang informasi mengenai bagaimana membudidayakan biji durian tersebut agar siap tanam.
- Cuci Bersih Bijinya
Dikarenakan setiap 1 buah dari durian itu terdapat beberapa biji dalam jumlah yang cukup banyak, maka Anda bisa mencoba untuk mengumpulkan semuanya. Karena nantinya digunakan untuk berjaga-jaga apabila ada beberapa yang mengalami kegagalan saat menerapkan cara menanam durian.
Setelah dikumpulkan menjadi satu wadah, maka cuci sampai bersih setiap biji yang akan digunakan untuk dibudidayakan. Hanya perlu menggunakan air biasa saat ingin mencuci biji tersebut.
- Simpan di Tempat yang Lembab
Apabila sudah cuci dengan bersih maka cara menanam durian selanjutnya ialah harus meletakkan biji-biji tersebut ke suatu tempat dengan kelembaban yang cukup. Caranya sangatlah mudah, yaitu persiapkan terlebih dahulu satu nampan dan isi pada tersebut dengan tanah.
Setelah itu taburkan biji-biji yang sudah dibersihkan tadi ke permukaan tanah pada wadah tersebut. Setelah itu Anda bisa mencoba untuk penutupnya agar dapat menjaga suhu dan kelembabannya. Anda dapat menutupnya dengan menggunakan plastik ataupun rumput. Diamkan kira-kira sampai seminggu.
- Letakkan di Media Tanam Baru
Berdasarkan cara menanam durian, setelah biji yang dikembangkan tadi sudah didiamkan selama seminggu maka Anda bisa membukanya. Ketika dibuka nantinya akan terlihat berbeda signifikan bahwa pada ujung biji tersebut akan muncul calon akar baru.
Karena itulah setelah itu Anda bisa mencoba untuk memindahkannya ke media tanam baru. Namun hal ini tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Pertama-tama lah persiapan tanah terlebih dahulu didalam suatu wadah, setelah itu letakkan biji di atasnya.
Saat melakukan hal ini maka pastikan calon akar baru dihadapkan ke dalam tanah. Setelah itu tutupi biji tersebut dengan pasir sedikit saja. Apabila sudah selesai maka nantinya Anda dapat menutupnya dengan menggunakan karung dan diamkan sampai sedikit tumbuh.
Menanam dengan Metode Cangkok Batang
Ternyata mengenai cara menanam durian itu tidak hanya dapat dilakukan dengan menggunakan metode biji saja, sebab ada beberapa alternatif yang dapat dimanfaatkan untuk menanam durian yang mana salah satunya ialah dengan memanfaatkan batang.
Karena pada kali ini kita akan memanfaatkan batang, maka sudah jelas bahwa metode penanamannya adalah cangkok. Sehingga dengan menanam menggunakan alternatif ini mungkin akan dapat lebih menghasilkan suatu pohon dengan kualitas terbaik jika caranya benar.
- Ambil Hasil Cangkokan Terlebih Dahulu
Dikarenakan pada konteks ini kita hanya akan melakukan proses penanaman dari hasil cangkokan durian, maka sudah jelas bahwa sebelumnya kita anggap bahwa Anda sudah memiliki hasil cangkokan. Di mana jika tidak memilikinya maka Anda bisa membelinya juga.
Dalam mencangkok durian itu terdapat dua jenis yaitu cangkok biasa dan sudah cangkok susu. Anda bebas dalam memilihnya, jika sudah maka gergajilah atau potong hasil cangkok yang masih menempel pada pohon utama untuk ditanam pada media baru.
- Mempersiapkan Media Tanam
Sebelum ingin menanam hasil cangkokan tersebut maka pastikan terlebih dahulu bahwa Anda sudah menyiapkan media tanam yang tepat saat menerapkan cara menanam durian. Mengenai wadahnya sendiri bebas menggunakan apa, namun sangat direkomendasikan untuk menggunakan polybag dibandingkan pot.
Setelah itu Anda bisa mempersiapkan tanah yang akan menjadi media tanamnya. Tanah yang akan digunakan merupakan campuran dari sekam padi, tanah, dan pupuk. Masukkan sedikit tanah terlebih dahulu ke dasar polybag untuk penyangga calon tanaman.
- Menanam Hasil Cangkokan
Setelah mempersiapkan media tanamnya maka langkah selanjutnya bisa langsung ke intinya yaitu menanam hasil cangkokan dari duren. Pertama-tama bukalah terlebih dahulu plastik yang menutupi tanah pada akar hasil cangkokan durian sebelumnya.
Apabila sudah selesai, maka letakkan hasil cangkokan tersebut ke dalam polybag. Lalu masukkan tanah yang sudah disiapkan sebelumnya ke dalam polybag tersebut sampai menutupi tanah yang masih menempel pada akarnya. Jika sudah penuh tekan permukaannya agar tanah tersebut menjadi padat dan tanaman bisa berdiri kokoh.
- Melakukan Perawatan
Setelah selesai menerapkan tutorial cara menanam durian yang sudah disampaikan seperti di atas. Maka untuk langkah berikutnya sebenarnya Anda hanya perlu melakukan perawatan agar tanaman sebelumnya tidak mati.
Karena perlu diketahui bahwa untuk melakukan perawatan dari tanaman ini adalah sisi yang paling sulitnya. Seperti ketika pohon tersebut sudah selesai habis panen, ternyata harus dilakukan pemupukan sesuai dengan takaran yang pas agar konsep tidak langsung mati dan masih bisa tetap hidup untuk kedepannya.
Apalagi pada proses pemupukan itu terbagi ke dalam beberapa tahap sehingga harus mencermati mengenai durasi pemupukannya serta takarannya. Serta harus mengetahui pemupukan tambahan agar mampu meningkatkan kesuburan dan juga kualitas dari pohon tersebut.
Sehingga disini kita dapat mengetahui bahwa memiliki pohon durian itu sebenarnya mudah untuk dilakukan. Sebab dengan mengaplikasikan tutorial tentang cara menanam durian yang ada di internet sekarang ini memang sudah membuatmu mampu memiliki pohon yang diinginkan.
Tetapi sayangnya Anda tidak bisa menurunkan kewaspadaan agar menjaga tanaman tersebut tidak mati dan layu. Sebab bagian terumit dan paling merepotkan apabila ingin membudidaya pohon durian itu adalah di letak perawatannya. Maka dari itulah pastikan sudah siap untuk menerima konsekuensi tersebut sebelum menanamnya.
Entah itu ingin menanam menggunakan biji atau hasil cangkokan sebagai bibitnya, kedua hal tersebut akan mudah untuk dilakukan apabila dapat menerapkan informasi yang sudah kami sebutkan seperti di atas. Namun jika ingin mendapatkan hasil maksimal maka gunakanlah bibit unggul.
Bibit seperti ini dapat Anda temukan dengan membelinya di suatu pasar tumbuhan atau di daerah di mana durian tersebut dibudidayakan. Karena dengan menggunakan bibit tersebut disertai proses perawatan yang memadai tentunya akan memberikan hasil pohon sesuai dengan ekspektasi Anda. Apalagi terdapat informasi cara menanam durian sehingga akan sangat membantumu.