Vaksin COVID 19 sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia untuk melindungi paparan dari virus ini. Akan tetapi, meskipun sudah mendapatkan vaksinasi bukan berarti tubuh kebal terinfeksi virus COVID 19. Dibutuhkan sebuah upaya pada cara mencegah tertular COVID setelah vaksinasi.
Karena fungsi dari vaksin itu sendiri adalah memberikan proteksi ekstra sehingga tubuh yang bisa saja terinfeksi tidak memiliki gejala yang buruk. Selain itu, diharapkan dengan adanya vaksinasi ini maka perawatan di rumah sakit menjadi berkurang.
Bagi orang yang terdapat di area dengan risiko penularan tinggi maka akan lebih rentan terinfeksi virus Corona. Dan juga, bagi orang yang memiliki penyakit bawaan atau komorbid juga bisa menjadi faktor terinfeksinya COVID. Cegah penularan COVID dengan menggunakan beberapa upaya.
Cara Mencegah Tertular COVID 19 Setelah Vaksinasi
Penyakit ini pastinya datang karena virus yang menginfeksi pada seseorang dan mudah tertular. Bahkan hanya dengan bersentuhan atau terkena dropletnya saja bisa langsung tertular. Agar bisa terhindar dari hal tersebut maka bisa melakukan beberapa cara, yaitu:
1. Mencuci Tangan dengan Air Sabun
Tidak bisa dipungkiri bahwa untuk bisa mencegah tertular dari penyakit COVID 19 ini adalah dengan mencuci tangan. Dengan kebiasaan sehat ini maka kebersihan akan lebih terjaga meskipun terlihat sangat sederhana dengan hanya mencuci tangan.
Ada baiknya untuk mencuci tangan menggunakan sabun karena ampuh untuk membunuh bakteri yang sedang ada di tangan kamu. Selain itu, sabun juga efektif untuk membunuh kuman dan virus yang ada di tangan.
Biasanya untuk COVID 19 memang rentan tertular dengan sentuhan tangan maupun percikan cairan dari orang yang terinfeksi. Gerbang utama untuk virus bakteri masuk ke dalam tubuh adalah mata, hidung, dan mulut sehingga tangan harus bersih untuk mengurangi kemungkinan terinfeksi.
2. Menggunakan Antiseptik
Selain mencuci tangan dengan menggunakan air mengalir dan sabun, langkah cepat untuk melawan virus yang kemungkinan menempel di tangan adalah dengan menggunakan antiseptik. Saat ini, sudah dijual dengan bebas di pasaran dan harganya terjangkau.
Contohnya saja, jika kamu bersin maka bisa langsung menggunakan antiseptik pada tangan. Bisa digunakan dengan melakukan 6 langkah cuci tangan dengan durasi waktu kurang lebih 20 – 30 detik sehingga meskipun sudah vaksin, virus COVID 19 bisa dihindari.
3. Mengurangi Kontak dengan Orang yang Terinfeksi
Cara lain untuk cara mencegah tertular COVID adalah dengan mengurangi interaksi fisik dengan orang yang sedang terinfeksi. Meskipun sudah vaksin namun ada baiknya untuk mengurangi kontak secara langsung.
Bahkan bukan hanya dengan orang yang terinfeksi saja namun juga bisa mengurangi kontak dengan orang yang sakit. Karena resiko tertular cukup tinggi seperti batuk, demam, serta bersin yang mudah berpindah dari satu orang ke orang lainnya.
Pada saat kamu merasa tidak enak badan atau sedang sakit maka ada baiknya untuk berdiam diri di rumah. Dan tetap menggunakan masker di dalam rumah sehingga tidak akan menularkan virus kepada orang lain.
4. Menggunakan Masker dengan Baik
Meskipun sudah melakukan vaksinasi, hal yang tetap harus dilakukan adalah menggunakan masker. Penggunaan masker baik untuk orang yang sehat dan sakit adalah cara efektif mencegah COVID 19 menular dari satu orang ke orang lainnya.
Memang penggunaannya lebih efektif jika digunakan oleh tenaga kesehatan maupun orang sakit. Nah, dalam penggunaan masker sendiri bisa diperhatikan hal-hal untuk menggunakannya dengan baik dan benar, seperti:
- Mencuci tangan terlebih dahulu menggunakan sabun dan air mengalir.
- Kemudian, menutup mulut dan hidung sehingga tidak ada celah pada wajah dengan masker.
- Tidak menyentuh masker saat digunakan.
- Mengganti masker saat dirasa sudah lembab dan bisa diganti selama 4 jam sekali.
- Melepaskan masker mulai dari belakang tanpa menyentuh bagian depannya.
- Membuang masker di tempat sampah dan cuci tangan.
- Jangan mengusap hidung, mata, mulut, serta wajah saat tangan kotor.
Kebiasaan di atas harus selalu diterapkan sehingga tidak akan membuat virus mudah masuk ke dalam tubuh. Dengan menjaga kebersihan maka virus-virus akan mati, oleh sebab itu harus dilakukan secara sering.
Nah, bagaimana jika tidak ada masker? Caranya adalah jika merasa sedang sakit maka bisa melakukan etika batuk yang tepat. Contohnya adalah dengan menutupi mulut pada saat batuk atau bersin dengan menggunakan lengan tangan.
5. Memasak Daging dan Telur Sampai Matang
Cara memasak makanan yang benar adalah sampai matang. Dengan begitu, maka akan mencegah penyakit COVID 19 tersebar dan mudah menular. Sebenarnya, untuk penyakit COVID 19 ini adalah penyakit zoonotik yang mana hewan sebagai vektor dan menjangkit kepada manusia.
Pada saat mengunjungi pasar hewan ada baiknya untuk selalu mencegah kontak dengan hewan-hewan liar. Kebersihan harus tetap dijaga karena penularan COVID 19 bisa terjadi dengan adanya hewan liar yang kurang terjaga kebersihannya.
6. Menjaga Daya Tahan Tubuh
Jangan pernah lewatkan menjaga daya tahan tubuh di masa banyak penyakit seperti sekarang ini. Cara mencegah tertular COVID 19 meskipun sudah vaksin adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat. Dengan begitu maka sistem kekebalan tubuh akan tetap tinggi.
Contohnya saja untuk menjaga daya tahan tubuh yang baik akan cukup sederhana dan mudah, seperti:
- Makan makanan yang memiliki gizi baik dan seimbang
- Rutin olahraga agar badan tetap sehat
- Memenuhi adanya kebutuhan vitamin dan mineral di dalam tubuh
Dalam hal ini sangat penting untuk melakukan aktivitas di luar ruangan sehingga terbentuk kebiasaan yang baik. Contohnya saja, tubuh membutuhkan sinar matahari sebagai sumber utama vitamin D karena bisa saja saat kekurangan vitamin D ini maka respon imunitas bisa rendah.
Kekebalan tubuh harus terjadi dengan menjaga daya tahan tubuh dengan cara memenuhi asupan nutrisi yang baik juga.
7. Melakukan Vaksinasi Lengkap
Vaksinasi yang dilakukan untuk menghindari adanya penularan COVID 19 ini bisa beberapa kali dilakukan. Hal ini untuk membentuk kekebalan tubuh sehingga virus akan melemah saat memasuki tubuh kamu dan respon yang diberikan oleh tubuh tidak parah seperti sebelum ada vaksin.
Saat belum melakukan vaksinasi lengkap maka ada baiknya untuk mendapatkan vaksinasi ini di tempat kesehatan setempat. Menjaga diri dari penularan COVID memang sangat penting untuk mendapatkan hidup yang lebih sehat.
Dimana Bisa Mendapatkan Vaksinasi COVID 19 Lengkap?
Selanjutnya, kamu bisa mengenal vaksinasi untuk COVID ini sendiri sangat beragam. Pasalnya, kamu bisa mengetahui banyak jenis vaksin seperti Sinovac, Moderna, Sinopharm, dan lainnya. Sebenarnya, yang mempengaruhi adalah keefektifannya.
Agar lebih jelas maka kamu bisa mengunjungi pusat kesehatan setempat seperti Puskesmas. Di sana kamu bisa mendapatkan informasi vaksin secara lengkap dan bahkan bisa langsung melakukan vaksinasi secara gratis.
Setelah melakukan vaksinasi, tetap saja harus melakukan cara mencegah tertular COVID karena bukan berarti saat sudah vaksin maka virus tidak akan masuk. Hanya saja, dengan adanya vaksin maka virus bisa dikenali baik oleh tubuh dan merespon dengan lebih baik dibanding saat sebelum vaksin.