Di babak perempat final, laga antara Belgia vs Italia berlangsung cukup sengit. Walaupun demikian, pertandingan yang dilangsungkan di Allianz Arena pada 3 Juni 2021 itu dimenangkan oleh Italia dengan skor 2-1.

Pertandingan Belgia vs Italia Berlangsung Alot

Pertandingan-Belgia-vs-Italia-Berlangsung-Alot

Italia berhasil mengungguli Belia secara langsung berkat Lorenzo Insigne (44’) dan Nicolo Barella (31’). Tiga gol di babak awal tersebut menjadi awal yang baik bagi Italia hingga akhirnya keluar sebagai juara. Sedangkan Belgia hanya melakukan pembalasan melalui penalti yang dilakukan oleh Romelu Lukaku.

Belgia mencoba melakukan berbagai serangan di babak kedua, namun Italia tidak memberikan celah sedikitpun. Skor 2-1 sudah mampu membuat Italia maju ke laga semifinal dan berhadapan dengan Spanyol.

Babak Pertama

Pertandingan antara Belgia vs Italia berlangsung dengan tempo tinggi sejak awal. Belgia berhasil menguasai bola di awal-awal. Sedangkan. Italia masih belum mulai tancap gas sampai di menit ke-10.

Timnas Italia sempat melakukan selebrasi atas bobolnya gawang Belgia melalui Bonucci di menit ke-13. Namun melakukan anulir terhadap gol tersebut sesuai instruksi VAR. Sehingga, skor tetap 0-0. 

Laga berlangsung secara seimbang dan cukup intens. Keduanya sama-sama terlihat berbahaya saat memiliki peluang menyerang. Akhirnya, Italia berhasil mencetak gol di menit ke-31. Vertonghen membuat kecerobohan dalam mengumpan bola. Barella berhasil menerima bola dari Verratti dan ditembakkan ke gawang Courtois dan gol dihasilkan. Kini skor 0-1 atas Italia.

Italia kembali mencetak gol dan berhasil menggandakan skor di menit ke-44. Insigne menusuk dari sebelah kiri dan memotong ke bagian dalam. Kemudian melepaskan tembakan melengkung ke arah tiang jauh di sudut kanan atas gawang Belgia. Skor bertambah bagi Italia.

Belgia memperoleh kado penalti akibat Lorenzo menarik Doku pada menit ke-45. VAR tetap mengkonfirmasi pinalti meskipun Italia sempat melakukan protes. Algojo penalti ini dilakukan oleh Lukaku dan berhasil menaklukkan Donnarumma yang salah prediksi arah datangnya bola. Kini, Belgia vs Italia 1-2.

Gol pertama Belgia tersebut sekaligus menutup babak pertama pertandingan yang sangat intens ini. Perolehan sementara kedua tim adalah 1-2 atas Italia.

Babak Kedua

Kalau di babak kedua, sejak awal pertandingan tempo sudah sangat tinggi. Namun di babak kedua ini tempo sedikit mengalami perubahan. Italia masih fokus bertahan pada keunggulan, sedangkan Belgia lebih banyak membawa bola.

Di menit ke-60, permainan masih terkunci hingga Lukaku memperoleh kesempatan bagus pada menit ke-61.Tapi sayangnya tendangan Lukaku masih dihadang oleh Spinazzola. Sedangkan Donnarumma sudah terlihat mati langkah.

Baik Belgia maupun Italia melakukan beberapa kali pergantian pemain di tengah babak kedua. Tempo pertandingan kian menurun dan Belgia mengalami kesulitan.

Beberapa serangan dari Belgia berhasil diblokir deretan bek Italia. Pertahanan Belia sangat rapat sehingga membuat Belgia harus berpikir kreatif.

Pertandingan semakin alot di 10 menit terakhir bagi Belgia. Padahal Italia sudah mencoba memperlambat tempo setiap kali menguasai bola. Tidak ada tambahan gol di sisa pertandingan hingga akhirnya wasit meniup peluit panjang. Italia menang dengan skor 2-1.

Data Statistik Belgia vs Italia

  • Shots hot target : 3-4
  • Shots off target : 4-5
  • Possession ; 46% – 54%
  • Corner Kicks : 9 – 5
  • Offsides : 1 – 2
  • Fouls : 16 – 13
  • Saves : 2 – 2

Skuat Hebat Belgia dan Italia

Skuat-Hebat-Belgia-dan-Italia

Dalam pertandingan yang berlangsung antara Belgia vs Italia, keduanya ditopang oleh punggawa-punggawa terbaik dari masing-masing skuat. Baik Belgia maupun Italia didukung dengan para pemain profesional dan terlatih. Terlebih masing-masing dari para pemain memiliki skill individu yang sangat mumpuni.

Apabila disatukan dalam sebuah tim, akan semakin memperkuat masing-masing tim, baik untuk timnas Belgia maupun timnas Italia. Menurut pengamatan oleh infogol, skuat hebat ada pada Belgia dan Italia. Itu artinya sama-sama kuat dan pertandingan akan sangat sengit.

Jika Ingin Masuk Semifinal Euro 2021, Belgia Harus Matikan Lini Tengah Italia

Jika-Ingin-Masuk-Semifinal-Euro-2021-Belgia-Harus-Matikan-Lini-Tengah-Italia

Sebenarnya, Axel Witsel sebagai gelandang Belgia telah mengetahui cara menaklukkan Italia di laga perempat final Piala Eropa 2021 ini. Kunci agar tim Belgia menang adalah dengan mematikan lini tengah timnas Italia.

Selama 90 menit, Belgia fokus untuk mengalahkan Italia melalui cara mematikan lini tengah. Harus diakui bahwa kekuatan Italia ada pada lini tengahnya. Apabila berhasil menghentikan lini tengah Italia, kemenangan terbuka lebar.

Untuk lolos ke babak semifinal, sesungguhnya Belgia sudah selangkah lebih maju, namun faktanya, mereka harus berhadapan dengan Italia di partai perempat final.

Pertandingan ini merupakan laga yang cukup sengit karena Belgia dan Italia memiliki permainan yang sangat dipandang untuk peluang juara pada gelaran Euro 2021.

Belgia Hadapi Skuat Berkualitas

Belgia-Hadapi-Skuat-Berkualitas

Italia merupakan salah satu skuat yang berkualitas dan sangat berbobot, namun Belgia tidak merasa gentar menghadapi timnas Italia di pertandingan kali ini.

Tidak bisa dipungkiri, bahwa Italia didukung oleh punggawa-punggawa hebat. Meskipun begitu, tak menciutkan nyali para pemain Belgia untuk berhadapan dengan Italia di perempat final Euro 2021.

Para pemain Italia selalu memanfaatkan ruang yang tersedia dan selalu berambisi menguasai bola. Barisan gelandangnya pun sangat bagus.

Italia ke Babak Semifinal Euro 2021

Italia-ke-Babak-Semifinal-Euro-2021

Bukan hanya gol yang menjadi perayaan bagi Italia setelah berhasil mendepak Belgia pada babak perempat final. Namun juga menandakan bahwa Gli Azzurri melenggang masuk ke partai tertinggi Piala Eropa 2021.

Pertandingan Belgia vs Italia berhasil memunculkan Italia dengan skor 2-1 sebagai juara dan mempersilahkannya masuk pada babak semifinal. Selebrasi berapi-api membuat defensif krusial. Gol kemenangan dipersembahkan oleh Nicolo Barella di menit ke-13 dan Lorenzo Insigne.

Pesta pora selebrasi yang dilakukan timnas Italia sebagai bentuk ekspresi kebahagiaan seperti baru mencetak sebuah gol. Bahkan Giorgio Chiellini sebagai kapten Italia meraih bahu Spinazzola dan berteriak penuh kegembiraan. Bahkan, kiper Italia, Gianluigi Donnarumma mengekspresikan kebahagiaannya dengan mencium Spinazzola.

Konsep Bertahan Ala Budaya Italia Masih Cukup Ampuh

Konsep-Bertahan-Ala-Budaya-Italia-Masih-Cukup-Ampuh

Kebahagiaan yang dirasakan Gli Azzurri sebagai tanda bahwa seni bertahan masih tetap dihargai oleh skuat Italia.

Walaupun masa kini, timnas Italia menerapkan konsep tikitalia ala Roberto Mancini dengan cara saling oper berjarak pendek dan penguasaan bola. Budaya bertahan ala Italia yaitu roh catenaccio atau pertahanan gerendel, masih dipertahankan hingga kini.

Meskipun skuat hasil besutan Mancini ini sudah lebih dikenal sebagai tim yang agresif dalam hal menyerang, namun tidak menghilangkan unsur budaya bertahan ala Italia.

Terbukti, melalui konsep tersebut, Italia menang saat perempat final Belgia vs Italia. Semoga saja dengan tetap menerapkan budaya bertahan ala Italia ini, bisa membawa Gli Azzurri sebagai juara pada Piala Euro 2021.

Pertandingan sengit yang berlangsung antara Belgia dan Italia telah selesai dan Italia lah yang berhasil melenggang di semifinal dan kini pun berhasil ke babak final Euro 2021.